Bantu Mengupas Jagung, Cara Babinsa Koramil 09 Bokat Menjalin Keakraban Bersama Petani
Buol - Babinsa koramil 1305-09/Bokat Serda Asep Komarudin melaksanakan kegiatan pemdampingan hanpangan, membantu salah satu petani atas nama Bapak Tamrin mengupas kulit jagung yang telah dipanen yang berada di Desa Poongan, Kec. Bokat, Kab. Buol. Kamis (16/5/24)
Serda Asep mengatakan, Dengan membantu petani mengupas jagung ini, TNI dengan masyarakat semakin akrab dan tak hanya itu sambil mengupas jagung sambil bercerita, memberikan motivasi kepada masyarakat agar lebih gigih dan bersemangat, dalam bercocok tanam agar meningkatkan hasil panen yang diinginkan.
Dalam percakapannya, Serda Asep menyampaikan bahwa dalam kondisi normal, budidaya tanaman jagung dapat dipanen kurang lebih pada usia sekitar 3 bulan (sekitar 86-96 hari). Pada usia ini nampak terlihat batang dan daun jagung mulai mengering.
“Ini menandakan bahwa jagung di dalam juga sudah mengering dan siap untuk dipanen. Cara memanen dapat dilakukan dengan cara manual atau pembacokan terhadap batang jagung atau dengan memetik jagungnya saja,” ujarnya.
Pemanenan secara manual memerlukan tenaga kerja yang banyak untuk memanennya. Setelah jagung dipanen kemudian dikupas satu persatu seperti sekarang ini lalu dijemur kembali sampai kering.
“Selanjutnya baru dipipil dengan mesin pemipil atau dengan tangan. Setelah jagung terpipil dijemur kembali agar benar-benar kering,” ucapnya.
Sementara itu, Tamrin selaku warga mengaku senang dengan keberadaan Babinsa yang proaktif mendatangi para petani dan ke rumah-rumah para petani jagung, mengingat kegiatan tersebut secara tidak langsung dapat memberikan motivasi dan kendala yang jadi penghambat dalam bertani dapat dicarikan solusi oleh Pak Babinsa.
“Dengan seringnya kami berinteraksi semacam ini, kami menganggap Babinsa seperti bagian dari keluarga tidak ada batas sedikitpun antara TNI dengan petani seperti kita ini, sehingga kami tidak sungkan apabila butuh bantuan dari Pak Babinsa,” tuturnya. (PENDIM_1305)
Posting Komentar